HumaNusantara.com
Fakta Terpercaya dari Nusantara

Pemko Persiapkan Lahan untuk Pembangunan SMA Unggulan Garuda

0

PALANGKA RAYA, humanusantara.com – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya saat ini sedang mempersiapkan lahan untuk membangun Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggulan Garuda.

Wakil Wali Kota Palangka Raya Achmad Zaini menyampaikan, bahwa pihaknya kini menginventarisasi lahan-lahan potensial yang bisa diajukan sebagai lokasi pembangunan sekolah tersebut.

“Pemerintah Kota Palangka Raya sedang mengidentifikasi lahan yang sesuai untuk pembangunan SMA Unggulan Garuda. Kami mensyaratkan ketersediaan lahan minimal seluas 20 hektare, bersertifikat, dan bebas dari sengketa hukum,” ujar Zaini pada Selasa (15/4/2025).

Ia menambahkan, jika semua persyaratan sudah terpenuhi, Pemko akan segera mengajukan usulan pembangunan kepada Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.

“Kalau tidak sempat kami realisasikan tahun ini, kami akan targetkan tahun depan. Yang terpenting, kami harus menyiapkan semuanya dengan matang,” tambahnya.

Pemerintah merancang SMA Unggulan Garuda sebagai sekolah pra-universitas berbasis sains dan teknologi. Sekolah ini tidak hanya mengutamakan prestasi akademik, tetapi juga membentuk karakter siswa yang memiliki wawasan global sekaligus peka terhadap nilai-nilai lokal.

Sementara itu, Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie, menyatakan bahwa pemerintah berharap SMA Unggulan Garuda di berbagai daerah bisa menjadi pusat pengembangan talenta muda.

Selain itu, pemerintah juga menargetkan agar sekolah ini bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan melibatkan masyarakat sekitar.

Pemerintah membangun SMA Unggulan Garuda sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) ke-7 yang Presiden Prabowo Subianto canangkan.

Melalui program ini, pemerintah menargetkan pendirian 40 sekolah unggulan di seluruh Indonesia hingga tahun 2029, dengan dua skema yaitu merevitalisasi sekolah yang sudah ada dan membangun sekolah baru yang bisa diakses siswa dari berbagai daerah, khususnya wilayah yang memiliki potensi akademik tetapi belum terfasilitasi secara optimal. (hns2/red)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.