HumaNusantara.com
Fakta Terpercaya dari Nusantara

Warga Desa Tumbang Tukun Usulkan Pembangunan Infrastruktur

0

PALANGKA RAYA,humanusantara – Masyarakat Desa Tumbang Tukun, Kecamatan Pasak Talawang, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah mengharapkan pemerintah untuk membangunkan infrastruktur ke wilayah tersebut.

Pasalnya, hingga sampai saat ini, akses infrastruktur jalan dan jembatan menuju desa tersebut masih menggunakan jalan perusahaan yang beroperasi di wilayah itu.

Hal itu terungkap dari reses yang dilaksanakan Anggota DPRD Kalimantan Tengah Tomy Irawan Diran ke wilayah tersebut beberapa waktu lalu.

“Akses jalan ke desa tersebut masih bergantung pada jalan milik perusahaan,” kata Tomy kepada wartawan, Kamis (25/9/2025).

Wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) V, meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau itu juga mengatakan, pihaknya juga menerima laporan mengenai kondisi desa tersebut, yang hingga kini kini belum menikmati aliran listrik.

“Dibidang Pendidikan, kondisi Sekolah Dasar di wilayah itu mengalami kerusakan parah dengan bangunan yang sudah berlubang,” ujar Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah, yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) itu.

Dijelaskan, permasalahan belum masuknya listrik di desa itu umumnya disebabkan oleh faktor geografis dan luasan wilayah yang menyulitkan pemasangan jaringan listrik PLN.

“Masalah listrik ini terkendala karena luasan wilayah dan akses yang sulit. Solusi paling realistis (dari Pemerintah daerah) adalah memanfaatkan energi terbarukan, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) atau Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS),” saran politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Anggota DPRD Kalimantan Tengah dua periode itu juga menyoroti kondisi pendidikan di desa tersebut.

Ia mengaku prihatin setelah menerima laporan bahwa bangunan Sekolah Dasar di Tumbang Tukun mengalami kerusakan serius dan tidak layak pakai.

“Untuk sekolah, perhatian dari Pemerintah Kabupaten harus ditindaklanjuti. Ini menyangkut masa depan anak-anak di desa itu,” demikian Tomy. (hns1/red)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.