Muswil PGLII Diharapkan Perkuat Peran Gereja untuk Pemberdayaan Umat dan Pembangunan Daerah
PALANGKA RAYA,humanusantara.com – Ketua Pembina Kerohanian Kristen sekaligus Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kalimantan Tengah (Kalteng) Leonard S Ampung, mewakili Gubernur membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injil Indonesia (PGLII) Kalteng, di aula Hotel Altrue Palangka Raya, Jumat (24/1/2025).
Dalam sambutan yang dibacakan Leonard, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran menyampaikan, kegiatan itu merupakan forum yang sangat strategis untuk memperkuat kiprah kepengurusan wilayah PGLII Kalteng, khususnya dalam pemberdayaan umat dan mendukung program pembangunan di Bumi Tambun Bungai.
“Kegiatan ini merupakan forum strategis untuk memperkuat kepengurusan wilayah PGLII Kalteng, terutama dalam pemberdayaan umat. PGLII sebagai organisasi keagamaan yang besar telah memberikan kontribusi penting bagi pembangunan daerah, masyarakat, bangsa, dan negara,” ujar Leonard.
Ia juga berharap melalui Muswil tersebut, PGLII Kalteng dapat menghasilkan program yang inovatif dan relevan dengan tantangan zaman.
“Saya berharap Muswil ini dapat menghasilkan program yang lebih inovatif dan relevan untuk menjawab tantangan globalisasi dan digitalisasi yang semakin deras,” harapnya.
Pria yang akrab dengan panggilan Leo itu menambahkan, PGLII Kalteng diharapkan mampu memupuk semangat toleransi, moderasi beragama, serta kerukunan dan keharmonisan masyarakat.
“PGLII Kalteng diharapkan menjadi salah satu garda terdepan dalam memupuk toleransi dan moderasi beragama, sebagai modal utama untuk menyukseskan pembangunan daerah,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah PGLII Kalteng Pdt Maruba Rajaguguk menjelaskan, Muswil seharusnya dilaksanakan November 2024 lalu. Namun, kegiatan tersebut tertunda karena berbagai alasan.
“Sebenarnya Muswil ini direncanakan November 2024, tetapi karena kesibukan pengurus pusat dan perayaan Natal, akhirnya baru bisa dilaksanakan hari ini,” kata Maruba.
Ia berharap kepengurusan PGLII yang baru dapat melaksanakan tugas dengan baik.
“Siapapun yang terpilih sebagai pengurus baru harus menjalankan tugasnya dengan baik, karena tujuan kita adalah melaksanakan Amanat Agung, yaitu memberitakan Injil kepada semua suku dan bangsa,” harapnya.
Kegiatan itu dihadiri Ketua Umum PGLII Pusat Pdt Ronny Mandang, perwakilan Forkopimda, Ketua FKUB Kalteng, Kakanwil Kemenag serta perwakilan Aras Gereja Kalteng. (hns1/red)