Bupati Shalahuddin Ajak Camat dan ASN Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan Bersih
MUARA TEWEH,humansantara.com – Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah H Shalahuddin mengajak seluruh Camat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk memperkuat sinergi, disiplin dan transparansi dalam tata kelola pemerintahan.
Ajakan tersebut disampaikan Shalahuddin, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Camat se–Kabupaten Barito Utara Tahun 2025, yang digelar di gedung Balai Antang, Muara Teweh, Rabu (5/11/2025).
“Barito Utara harus bergerak cepat. Kita harus menunjukkan perubahan nyata dalam tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan dapat dipercaya publik,” tegas Shalahuddin.
Ia menekankan dua persoalan utama yang harus menjadi perhatian serius, turunnya opini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dari Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) menjadi Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dan rendahnya nilai MCSP (Monitoring, Controlling, Surveillance for Corruption Prevention) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang baru mencapai angka 34, jauh di bawah rata-rata provinsi yang mencapai 63.
Untuk menanggapi hal tersebut, Shalahuddin menyebut akan melakukan koordinasi dengan BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah, membawa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait seperti Keuangan, Tata Usaha, Perizinan, dan Aset, untuk mendapatkan pendampingan serta memperbaiki titik lemah tata kelola pemerintah.
“Rendahnya nilai MCSP menunjukkan masih lemahnya sistem pengawasan dan pencegahan korupsi. Kita harus memperkuat disiplin, akuntabilitas, dan transparansi di setiap unit kerja,” imbuhnya.
Shalahuddin juga menekankan pentingnya mencontoh keberhasilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, yang mampu meningkatkan nilai MCSP melalui komitmen kuat terhadap reformasi birokrasi dan pengelolaan anggaran yang bersih. (hns2/red)
