HumaNusantara.com
Fakta Terpercaya dari Nusantara

Alokasi Anggaran Pendidikan Diarahkan untuk Menunjang Peningkatan Kualitas Pelayanan

0

PALANGKA RAYA,humanusantara.com – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya, Kalimantan Tengah berkomitmen  memajukan sektor pendidikan dengan mengarahkan alokasi anggaran tahun 2026 guna menunjang peningkatan kualitas layanan pendidikan di seluruh jenjang sekolah.

Komitmen tersebut disampaikan Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palangka Raya Arbert Tombak, saat Rapat Paripurna ke-13 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025/2026 di gedung DPRD, Selasa (4/11/2025).

Ia menjelaskan, Pemko Palangka Raya menempatkan pendidikan sebagai salah satu sektor prioritas utama dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026. Fokus kebijakan diarahkan pada peningkatan mutu layanan, pemerataan akses pendidikan serta penguatan sarana dan prasarana sekolah.

“Alokasi anggaran pendidikan diarahkan untuk menunjang peningkatan kualitas layanan pendidikan. Kami ingin memastikan setiap anak mendapatkan kesempatan belajar yang layak, di lingkungan yang nyaman, dan dengan guru yang kompeten,” ujarnya.

Ia menambahkan, Dinas Pendidikan telah memetakan berbagai kebutuhan prioritas, mulai dari rehabilitasi ruang kelas, pengadaan perlengkapan sekolah, hingga pelatihan peningkatan kompetensi tenaga pendidik.

Menurutnya, peningkatan layanan pendidikan tidak hanya bergantung pada bangunan fisik, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia di sektor pendidikan. Karena itu, Pemko akan memperkuat program peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan dan pendampingan berkelanjutan.

Selain itu, Pemko juga mendorong inovasi dalam pembelajaran berbasis teknologi. Sistem pembelajaran daring terpadu sedang dikembangkan agar dapat diakses oleh seluruh siswa, sebagai bagian dari adaptasi terhadap era digital.

“Kami ingin dunia pendidikan di Palangka Raya tidak tertinggal dalam transformasi digital. Teknologi harus menjadi bagian dari strategi peningkatan mutu layanan pendidikan,” tambahnya.

Di sisi lain, program bantuan bagi siswa kurang mampu, termasuk penyediaan seragam, perlengkapan sekolah, dan beasiswa bagi siswa berprestasi, akan tetap dilanjutkan. Langkah ini diharapkan mampu menekan kesenjangan akses pendidikan serta mendorong semangat belajar anak-anak di seluruh wilayah kota. (hns2/red)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.