Jalan Lintas Kurun-Kapuas Tergenang, Polres Gunung Mas Imbau Warga Tunda Perjalanan
KUALA KURUN,humanusantara – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, sejak pagi hingga siang hari menyebabkan sejumlah ruas jalan tergenang air.
Tim patroli Polres Gunung Mas yang melakukan monitoring menemukan genangan air yang cukup signifikan di Jalan Lintas Kuala Kurun menuju Desa Tanggirang, Kabupaten Kapuas, tepatnya di Km 6, Sabtu (4/10/2025).
Menindaklanjuti temuan tersebut, tim yang dipimpin langsung Perwira Pengendali (Padal) Kasat Samapta Iptu A Agung Gede Raka Sumiartha, segera mengambil langkah pengamanan.
Didampingi Kasi Propam Iptu Supono beserta personel dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) dan Satuan Samapta (Satsamapta), tim langsung memberikan imbauan kepada para pengendara yang akan melintasi jalur tersebut sekitar pukul 14.00 WIB.
Mengingat kondisi genangan air yang dapat membahayakan keselamatan, petugas di lapangan meminta masyarakat untuk menunda sementara waktu perjalanan mereka hingga air surut dan kondisi jalan kembali aman untuk dilalui.
Di lokasi, Perwira Pengendali Iptu A Agung Gede Raka Sumiartha menyampaikan arahan dan perintah langsung dari Kapolres Gunung Mas AKBP Heru Eko Wibowo, terkait situasi tersebut.
“Sesuai arahan dan perintah tegas Bapak Kapolres, keselamatan warga adalah prioritas utama kami. Oleh karena itu, kami minta dengan hormat kepada seluruh masyarakat yang akan melintas di Km 6 ini untuk sementara waktu menunda perjalanannya,” kata Agung.
Respons cepat Polres Gunung Mas ini merupakan bagian dari upaya mitigasi bencana dan perlindungan kepada masyarakat.
Kehadiran personel di titik banjir tidak hanya untuk memberikan imbauan, tetapi juga untuk memastikan tidak ada warga yang nekat menerobos arus dan untuk memberikan bantuan jika diperlukan.
Hingga berita ini diturunkan, personel Polres Gunung Mas masih bersiaga di lokasi untuk memonitor perkembangan situasi dan mengatur arus lalu lintas di sekitar area yang terdampak.
“Jangan memaksakan diri menerobos genangan air karena sangat berisiko, baik bagi keselamatan diri maupun dapat menyebabkan kerusakan kendaraan. Lebih baik kita menunggu beberapa saat hingga air surut,” pungkasnya. (hns1/red)
