Mahasiswa Jurusan Pertambangan UPR Asal Mura Mendapatkan Beasiswa dari PT IMK
PALANGKA RAYA,humanusantara.com – PT Indo Muro Kencana (IMK) kembali menyalurkan beasiswa kepada putra-putri terbaik Kabupaten Murung Raya (Mura), Kalimantan Tengah (Kalteng), dengan menjalin kerja sama dengan Universitas Palangka Raya (UPR), khusus jurusan pertambangan.
Pemberian beasiswa untuk kesekian kalinya itu, bagian dari keseriusan dan komitmen perusahaan dalam mendukung sumber daya manusia (SDM) yang unggul, khususnya bagi Kabupaten Mura.
Kerja sama itu langsung ditandatangani Direktur PT IMK Muljawan Margadana bersama Rektor UPR, yang diwakili Wakil Rektor III Bidang Kemahasiwaan dan Alumni Wijanarka, di gedung Rektorat UPR, Kamis (14/8/2025).
“Jadi, kerja sama dengan UPR terkait pemberian beasiswa ini, merupakan penambahan dari MoU yang telah ditanda tangani sebelumnya pada tahun 2022 lalu, untuk berbagai jurusan yang ada di UPR. Untuk beasiswa tahun 2025, kami spesifik memberikan beasiswa bagi mahasiswa jurusan pertambangan yang akan langsung ditempatkan di perusahaan setelah lulus,” kata Direktur PT IMK Muljawan Margadana.
Dikatakan, selain pemberian beasiswa, perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan emas itu juga mempersilakan mahasiswa-mahasiswi UPR bila ingin magang, penelitian saat studi akhir atau skripsi di PT IMK. Pihaknya juga siap bila diperlukan untuk memberikan praktek mengajar dari para karyawan senior pertambangan.
“Selama ini pun kami telah memberikan pembekalan dan pemahaman terkait sektor pertambangan kepada para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Mura. Kami di PT IMK sejak lama memang mengoptimalkan karyawan lokal. Jadi, sangat perlu dipersiapkan tenaga kerja yang siap kerja dan handal,” ujarnya.
Saat yang sama, Wakil Rektor Bidang kemahasiswaan dan Alumni UPR Wijanarka, berterima kasih kepada PT IMK, karena tetap menjalin kerja sama dalam hal penyediaan beasiswa kepada putra-putri lokal Kalteng.
Ia mengatakan, UPR sekarang ini dituntut oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti), agar menjalin kerja sama dan mencari beasiswa sebanyak-banyaknya.
“Kerja sama dengan PT IMK ini, tidak hanya membantu peningkatan SDM lokal, tetapi juga membantu UPR,” kata Wijarnarka.
Sementara perwakilan penerima beasiswa PT IMK Romlah mengaku sangat terbantu dengan adanya beasiswa tersebut. Sebab, beasiswa itu memberikan peluang untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi, khususnya bidang pertambangan.
Warga Desa Dirung itu pun memastikan, dirinya bersama rekan mahasiswa lainnya yang menerima beasiswa dari PT IMK, benar-benar berasal dari desa sekitar PT IMK di Kabupaten Mura. Di mana empat berasal dari SMA dan satu dari SMK.
“Proses penerimaan beasiswa ini telah melalui serangkaian seleksi. Selain itu kami juga dituntut untuk bisa selesai studi paling lama 4 tahun, dan kami siap memenuhinya,” kata Romlah. (hns1/red)
