PALANGKA RAYA,humanusantara – Cabang olahraga Korfball di Kalimantan Tengah (Kalteng) menyambut kepemimpinan baru dengan optimisme tinggi.
Nopri Setiawan, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Korfball Seluruh Indonesia (PKSI) Kalteng periode 2025-2029.
Nopri, yang juga seorang guru di SMK Negeri 3 Palangka Raya itu, mendapat mandat bulat dari 10 Pengurus Cabang (Pengcab) dan Pengurus Kota (Pengkot) PKSI, dalam Musyawarah Provinsi (Musprov), yang berlangsung di Edotel Kartini, SMK Negeri 3 Palangka Raya, Sabtu (4/10/2025). Ia menggantikan Ketua Umum yang lama UZ Mikdar.
Musprov tersebut dihadiri langsung perwakilan PKSI Pusat, Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng dan Perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), yang menjadi sinyal dukungan kuat bagi kepengurusan baru tersebut.
Dalam sambutannya, Nopri menegaskan kesiapannya mengemban amanah tersebut. Ia mengusung visi yang fokus pada inovasi dan pemerataan olahraga korfball.
“Kami siap mengemban amanah ini dan bersama-sama mengembangkan serta membesarkan cabang olahraga ini,” kata Nopri.
Dalam upaya memajukan Korfball Kalteng, yang dikenal dengan tagline “Kaije” (sebutan khas Kalteng), Nopri memaparkan sejumlah program kunci.
Diantaranya, Korfball Goes to School and Community, program itu akan membawa korfball masuk secara merata, mulai dari tingkat SD, SMP dan SMA, dilengkapi dengan Liga Korfball yang berjalan teratur untuk menciptakan sistem pembinaan berjenjang bagi atlet, pelatih dan wasit.
Modernisasi dengan Teknologi, pihaknya akan memanfaatkan platform digital untuk penyebaran informasi dan terutama untuk memudahkan pendataan atlet dan pelatih, sehingga Kalteng memiliki database atlet korfball yang akurat dan bisa diakses melalui internet.
Kolaborasi bisnis, Nopri bertekad melibatkan kalangan dunia usaha dalam kepengurusan untuk menjamin keberlanjutan dan dukungan finansial bagi pengembangan cabor.
Fokus utama kepengurusan Nopri Setiawan dalam waktu dekat adalah mempersiapkan diri menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIII tahun 2026.
“Dengan solidnya 10 pengcab dan pengkot, dimana 7 hadir kami optimis akan ikut serta dalam Porprov dan menjaring atlet-atlet Korfball terbaik,” ujarnya.
Harapannya, atlet-atlet yang terpilih dari Porprov 2026 akan dibina secara intensif di tingkat provinsi untuk mengikuti babak kualifikasi Pra PON 2027, dengan target besar menjadi bagian dari kontingen Kalteng di ajang PON 2028 di NTB dan NTT.
Sementara itu, perwakilan dari KONI Kalteng Saptaryo Kunindar, mengingatkan seluruh pengurus cabor untuk menjaga tertib administrasi dan memastikan masa kepengurusan tetap “Hidup” menjelang Porprov.
Hal tersebut ditekankan sebagai fondasi organisasi olahraga yang sehat untuk melahirkan atlet-atlet berprestasi, demi kehormatan daerah Kalteng. (hns1/red)