PALANGKA RAYA, humanusantara.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) berkomitmen mempercepat realisasi APBD Tahun Anggaran 2025. Hal ini dilakukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Komitmen tersebut disampaikan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Provinsi Kalteng Syahfiri, usai mengikuti rapat evaluasi bersama Kementerian Dalam Negeri secara virtual, Jumat (26/9/2025).
Menurutnya, APBD Perubahan 2025 telah disetujui DPR dan saat ini sedang dihitung kembali realisasinya. Dari perhitungan terbaru, diperkirakan akan ada kenaikan signifikan.
“Kami berharap dalam sisa tiga bulan terakhir ini, realisasi pendapatan dan belanja bisa mencapai 90 persen sehingga memberi dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah,” jelasnya.
Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri RI Bima Arya menekankan pentingnya percepatan belanja daerah agar manfaat pertumbuhan ekonomi benar-benar dirasakan masyarakat.
Ia juga mengingatkan pemerintah daerah untuk mempercepat penetapan APBD, mempercepat proses pengadaan barang/jasa, menertibkan administrasi dan laporan pertanggungjawaban, serta memperkuat peran inspektorat.
Selain itu, Bima menyoroti perlunya inovasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tanpa membebani masyarakat, sinkronisasi program strategis nasional dengan program daerah, serta peningkatan kemudahan perizinan usaha sebagai strategi utama untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional. (hns2/red)