Aisyah: Kader Posyandu Garda Terdepan Melayani Masyarakat

PALANGKA RAYA,humanusantara.com – Ketua Tim Pembina Posyandu Kalimantan Tengah (Kalteng) Aisyah Thisia Agustiar Sabran, secara resmi membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu se-Kalteng Tahun 2025, di Swiss-Belhotel Danum, Palangka Raya, Rabu (20/8/2025).

Dalam arahannya, Aisyah menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader yang hadir. Ia menegaskan, kader posyandu merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, karena berperan langsung dalam pemenuhan kebutuhan dasar warga di desa dan kelurahan.

“Kader Posyandu merupakan ujung tombak yang dengan penuh pengabdian senantiasa hadir di tengah masyarakat. Melalui peningkatan kapasitas ini, saya berharap para kader semakin siap menjalankan tugasnya dan mampu memberikan pelayanan yang bermanfaat secara langsung bagi masyarakat,” kata Aisyah.

Ketua Tim Pembina Posyandu Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran foto bersama dengan peserta kegiatan Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu se-Kalteng Tahun 2025. Foto : mmc-kt

Ia juga menegaskan, posyandu telah mengalami transformasi signifikan. Jika sebelumnya hanya berfokus pada bidang kesehatan, saat ini posyandu berkembang menjadi pusat pelayanan masyarakat lintas sektor sesuai amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Pos Pelayanan Terpadu, yang mencakup 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM).

“Posyandu bukan lagi sekadar tempat penimbangan balita dan imunisasi. Saat ini, Posyandu telah berkembang menjadi pusat layanan masyarakat yang mencakup bidang kesehatan, pendidikan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, sosial serta ketenteraman dan ketertiban umum. Seluruh perkembangan ini sejalan dengan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng yang mengedepankan pembangunan dari desa menuju kota,” ujarnya.

Dibidang pendidikan, posyandu berkontribusi dalam mendukung keberadaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), menyediakan ruang baca sederhana serta menumbuhkan minat baca anak di desa.

Bidang kesehatan, posyandu berperan dalam pemantauan pertumbuhan anak, pelaksanaan imunisasi, penyuluhan kesehatan, sekaligus mendukung program pemeriksaan kesehatan gratis yang tengah digencarkan Gubernur Kalteng H Agustiar Sabran.

“Bidang pekerjaan umum, posyandu dapat membantu mengidentifikasi kebutuhan infrastruktur dasar desa, antara lain akses jalan menuju posyandu, penyediaan air bersih dan pengelolaan sampah,” jelasnya.

Di bidang perumahan rakyat, posyandu berfungsi dalam memberikan informasi dan memfasilitasi program renovasi rumah tidak layak huni yang digulirkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng.

Selanjutnya bidang sosial, posyandu berperan melalui kegiatan gotong royong, pemberdayaan ekonomi keluarga, hingga penyelenggaraan pasar murah.

Sementara dalam bidang ketenteraman dan ketertiban umum, posyandu turut mendukung terciptanya keamanan lingkungan melalui sinergi dengan aparat setempat.

“Melalui transformasi ini, posyandu telah berkembang menjadi pusat layanan masyarakat yang menjangkau berbagai aspek kehidupan. Harapan kami, seluruh kader dapat terus mengoptimalkan perannya sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara merata hingga ke pelosok desa,” harapnya.

Kegiatan itu berlangsung atas prakarsa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kalteng, dengan tujuan memperkuat kapasitas, pengetahuan dan keterampilan kader Posyandu dalam mendukung penyelenggaraan pelayanan dasar kepada masyarakat.

Kepala Dinas PMD Kalteng H Aryawan dalam laporannya menjelaskan, kegiatan itu difokuskan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kader Posyandu, khususnya melalui penguasaan 25 keterampilan dasar di bidang kesehatan sebagai bagian dari pemenuhan kompetensi pelayanan di Posyandu.

“Kader juga diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dalam memberikan informasi, edukasi, dan layanan kesehatan dasar kepada ibu hamil, ibu pasca melahirkan, balita, serta keluarga, sekaligus memperdalam pemahaman mengenai 6 Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang menjadi acuan utama dalam penyelenggaraan Posyandu,” kata Aryawan.

Kegiatan itu berlangsung, 20-22 Agustus 2025 dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan, Satuan Polisi Pamong Praja serta Dinas Sosial Kalteng.

Serta diikuti 250 peserta dari 13 kabupaten dan 1 kota, dengan masing-masing daerah mengirimkan 17 kader Posyandu. (mmc-kt/hns1/red)

Garda Terdepan Layani MasyarakatKader PosyanduKetua TP Posyandu Kalteng Aisyah Thisia Agustiar Sabran
Comments (0)
Add Comment