PALANGKA RAYA,humanusantara.com – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Borneo Nature Foundation (BNF), melaksanakan sosialisasi Program Kampung Iklim (Proklim) di Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, Senin (23/6/2025).
Kegiatan itu bertujuan mengedukasi masyarakat soal pentingnya peran mereka dalam menghadapi perubahan iklim. Fokusnya antara lain pengelolaan sampah, penanaman pohon, hemat energi dan perlindungan lingkungan sekitar.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLH Palangka Raya Sugiyanto mengatakan, sosialisasi tersebut merupakan upaya untuk membangun kesadaran warga dari tingkat paling dasar.
“Kesadaran lingkungan harus dimulai dari masyarakat. Mereka perlu tahu perubahan iklim itu nyata dan harus dihadapi bersama,” ujar Sugiyanto.
Tak hanya memberi informasi, kegiatan tersebut juga mendorong aksi nyata dari warga. DLH berencana mengusulkan RW 14 dan RW 06 di Kelurahan Bukit Tunggal sebagai wilayah pelaksana proklim selanjutnya.
“Kami lihat antusiasme warga sangat tinggi. Lingkungannya juga sudah cukup siap,” tambahnya.
Proklim sendiri adalah program nasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam aksi iklim berbasis lokal. Melalui proklim, diharapkan lahir kampung-kampung tangguh iklim yang mampu beradaptasi dan membantu mengurangi dampak perubahan iklim secara langsung. (hns2/red)