Ini Tujuan Pelayanan KB Gratis dari Pemkab Gumas

PALANGKA RAYA,humanusantara.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas), Kalimantan Tengah (Kalteng), melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), Rabu (26/2/2025) lalu, melaksanakan pelayanan keluarga berencana (KB) gratis dan penyuluhan kesehatan reproduksi serentak di pasar tradisional Kelurahan Tewah, Kecamatan Tewah.

Kegiatan itu bertujuan untuk memberikan akses pelayanan KB secara gratis kepada masyarakat, serta meningkatkan pengetahuan terkait kesehatan reproduksi.

Acara itu dihadiri warga sekitar, khususnya para ibu rumah tangga yang menjadi sasaran utama dari program tersebut.

Pelayanan KB Gratis yang disediakan meliputi berbagai pilihan alat kontrasepsi, mulai dari pil KB, suntik KB, hingga alat kontrasepsi jangka panjang.

Selain itu, para peserta juga mendapatkan penyuluhan tentang pentingnya kesehatan reproduksi yang aman, pola hidup sehat serta pencegahan penyakit terkait kesehatan reproduksi.

Bupati Gumas Jaya Samaya Monong, melalui Kepala DP2KBP3A Rina Sari dalam sambutannya mengatakan, kegiatan itu merupakan upaya nyata dari pemerintah daerah dalam mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat, terutama perempuan dan anak.

“Dengan adanya pelayanan KB gratis dan penyuluhan kesehatan, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan keluarga serta membantu merencanakan jumlah anak yang ideal sesuai dengan keinginan dan kondisi keluarga,” kata Rina.

Dikatakan, pengendalian jumlah penduduk sangat penting dilakukan sebagai upaya menjaga keselamatan ibu dan anak serta kesejahteraan keluarga.

“Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk menjangkau masyarakat di tingkat bawah, khususnya di kawasan yang belum sepenuhnya terakses layanan KB dan kesehatan reproduksi yang optimal,” jelasnya.

Dikatakan, kegiatan itu mendapat apresiasi dari masyarakat setempat yang merasa terbantu dengan adanya layanan tersebut, mengingat banyak dari mereka yang sebelumnya kesulitan untuk mengakses layanan KB, karena faktor jarak dan biaya.

“Dengan suksesnya pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan ke depannya semakin banyak masyarakat yang memahami pentingnya pengelolaan kesehatan reproduksi secara mandiri serta berencana dalam membentuk keluarga yang sehat dan sejahtera,” harapnya.

Dikatyakan, tujuan dilaksanakannya kegiatan pelayanan KB serentak dan kesehatan reproduksi di pasar tradisional untuk memudahkan akses pelayanan KB bagi masyarakat, mengendalikan perkembangan jumlah penduduk, pencegahan usia dini dan kesejahteraan keluarga.

“Diharapkan dengan adanya kegiatan ini masyarakat semakin sadar akan pentingnya KB dan kesehatan reproduksi,” demikian kata Rina. (hns1/red)

 

 

 

 

Bupati Gumas Jaya Samaya Monong
Comments (0)
Add Comment