PALANGKA RAYA,humanusantara.com – Kehadiran dunia investasi di daerah diharapkan berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.
Hal itu ditegaskan Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Sutik, saat dibincangi di gedung dewan, Kamis (6/2/2025).
Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu menegaskan, investasi yang masuk ke daerah harus mampu memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
“Setiap bentuk investasi yang dilakukan tidak boleh hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu saja, tetapi harus berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat lokal,” kata Sutik.
Ia juga menegaskan, investasi yang berkembang pesat di Bumi Tambun Bungai perlu dipantau dan diarahkan sedemikian rupa agar sesuai dengan prinsip keadilan sosial.
“Investasi memang penting untuk mempercepat pembangunan daerah, namun keuntungan yang diperoleh harus selaras dengan peningkatan kesejahteraan rakyat, terutama dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan pemerataan ekonomi,” tegas mantan Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) itu.
Wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) II, meliputi Kabupaten Kotim dan Seruyan ini juga mengingatkan, agar proyek-proyek investasi yang dijalankan di wilayah ini harus melibatkan pekerja lokal dan memberikan dampak positif jangka panjang.
“Kami ingin agar rakyat Kalteng bisa merasakan hasil nyata dari setiap investasi yang ada,” harapnya.
Sektor-sektor yang berpotensi menjadi fokus investasi, seperti pertanian, energi terbarukan dan pariwisata, harus benar-benar dirancang dengan melibatkan masyarakat setempat.
Ia menilai, sektor-sektor tersebut sangat potensial untuk menciptakan peluang ekonomi yang berkelanjutan jika dikelola dengan baik.
“Kita meminta agar pemerintah daerah lebih transparan dalam mengelola dana-dana yang berasal dari investasi. Pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel akan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan,” tukasnya.
Karena kata dia, masyarakat berhak tahu bagaimana dan kemana dana investasi tersebut dialirkan, serta apa manfaat yang dapat dirasakan masyarakat.
Sutik berharap agar para investor yang masuk ke Kalteng tidak hanya fokus pada keuntungan finansial, tetapi juga peduli terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat sekitar. (hns1/red)