PALANGKA RAYA, humanusantara.com – Debat publik pertama yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya mendapat apresiasi positif dari seluruh pasangan calon (Paslon) Walikota.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kota Palangka Raya, Trasmianto, menyatakan bahwa debat publik ini merupakan bentuk layanan KPU kepada masyarakat sebagai pemilih serta kepada Paslon sebagai peserta Pilkada.
“Kegiatan ini memberikan ruang yang adil bagi setiap Paslon untuk menyampaikan gagasan dan program yang mereka tawarkan,” katanya, Selasa (12/11/2024).
Trasmianto menambahkan bahwa debat publik menjadi momen strategis yang memungkinkan Paslon untuk lebih dekat dengan masyarakat. Ini memberikan kesempatan bagi pemilih untuk memahami visi dan misi setiap calon secara langsung, serta menilai siapa yang dianggap paling mampu membawa perubahan dan kemajuan untuk Kota Palangka Raya.
“Debat publik Paslon adalah kesempatan yang sangat berharga bagi seluruh pasangan calon walikota untuk menyampaikan gagasan, visi, misi, dan program kerja mereka kepada masyarakat. Ini juga merupakan bagian dari pendidikan pemilih, sehingga masyarakat dapat lebih bijak dalam memilih pemimpin yang sesuai dengan harapan mereka,” ungkap Trasmianto.
Selain itu, Trasmianto juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam kelancaran acara tersebut. Ia menyampaikan terima kasih kepada setiap Paslon, pimpinan partai politik pendukung, serta masyarakat yang telah berpartisipasi aktif. Keberhasilan debat publik ini, menurutnya, tidak terlepas dari dukungan semua pihak yang mendukung proses demokrasi ini.
Trasmianto juga mengucapkan terima kasih kepada pihak keamanan, baik TNI maupun Polri, yang turut menjaga ketertiban dan keamanan selama tahapan kampanye berlangsung. Ia menegaskan pentingnya peran mereka dalam menjaga kondusivitas, yang memungkinkan proses Pilkada berjalan dengan aman dan lancar.
“Terima kasih kami sampaikan kepada pasangan calon, pimpinan partai politik, masyarakat, serta pihak keamanan TNI/Polri yang telah bekerja sama dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Kami berharap keberhasilan ini dapat menjadi contoh positif dalam tahapan kampanye yang sehat dan bermartabat,” tutup Trasmianto. (hns2/red)